Sebenarnya bingung mau nulis mengenai apa, tetapi karena aku sebagai seorang ibu jadi mau bahas seputar anak saja deh sekalian cerita dan berbagi pengalaman kepada new mom. Semoga saja bermanfaat.
Anak adalah anugerah terindah bagi kedua orang tua terutama bagi seorang ibu karena banyak proses yang dilalui mulai dari mengandung 9 bulan, menyusui, mendidik anak, menghadapi tingkah laku anak yang serba masya allah yang bikin hati, pikiran campur aduk setiap hari. Tetapi kalau anak senang, bahagia, tidak GTM, mau makan, tidur siang rasanya hati kita juga bahagia banget. Tetapi kalau anak sudah tantrum pasti kita bingung mau melakukan apa. Nah, pada tulisan aku kali mau kasih sedikit tips cara menghadapi anak tantrum. Yuk disimak bun.
1. Kenali Anak Kita
Kita harus mengenal anak kita, sebagai orang tua tugas kita bukan hanya memberi makan, mendidik anak tetapi kita juga harus mengenal tingkah laku anak kita, apa saja yang dia mau dan inginkan. Nah, kalau kita tahu maka saat anak tantrum cobalah kita biarkan sejenak, kalau aku biasanya aku coba diam dan ambil nafas terlebih dahulu biar tidak terbawa suasana jadinya anak dapat mengelola emosinya terlebih dahulu.
2. Tetap Bersama Anak Saat Tantrum
Anak kita lagi tantrum maka yang kita lakukan apa? Tetaplah bersama anak, disamping anak. Berikan anak pelukan agar anak tahu kalau kita tidak meninggalkannya, kita berada disampingnya. Jadi seakan anak tetap merasakan kasih sayang orang tuanya kepadanya. Usahakan saat anak tantrum kita cukup diam dan memeluk anak. Jangan menjauh dari anak.
3. Berikan Anak Waktu Sendiri
Meskipun kita disamping anak yang sedang tantrum kita juga harus berikan anak waktu untuk sendiri agar anak dapat tenang dan lebih mengeluarkan perasaan (emosi) sambil bilang kami disini selalu ada untuk kamu nak, kalau sudah tenang boleh peluk sini.
4. Konsisten Dalam Memberi Aturan
Sebagai orang tua kita harus konsisten dalam menetapkan sesuatu pada anak terlebih lagi aturan. Seperti anak tidak boleh beli jajan yang manis maka kita harus konsisten untuk menerapkan hal tersebut. Atau selesai bermain bereskan mainan maka anak akan terbiasa dengan aturan tersebut. Karena anak akan melakukan apa yang orang tua berikan atau contoh. Jadi berbuatlah yang baik untuk menjadi contoh yang baik bagi anak.
5. Pastikan Anak Tidak Lapar
Biasanya anak tantrum karena tidak dapat bercerita, biasanya anak karena lapar atau haus atau kurang istirahat jadi kita sebagai orang tua harus memastikan anak kita untuk tidak lapar, haus ataupun istirahat yang cukup sehingga anak tidak mudah tantrum. Kalau mengalami tantrum padahal sudah makan, istirahatnya cukup maka ada hal lain yang bikin anak tidak nyaman. Maka dari itu kita harus mengenal lebih dekat anak kita. Sehingga kita dapat mengatasi anak sedang tantrum.
Nah, tips cara dari aku ada 5 poin ya bun, semoga bermanfaat dari pengalaman yang aku rasakan. Semoga kita semua pada sehat dan kuat dalam menjaga, mendidik anak, serta tetap menjaga kewarasan kita sebagai orang tua, harus pintar dan bisa mengatur emosi kita sebagai orang tua. sehat selalu untuk kita semua para orang tua. Semangat mendidik anak menjadi generasi lebih baik lagi.
EmoticonEmoticon